Jakarta, IDN Times – Pemerintah India mencabut aturan yang sebelumnya mewajibkan seluruh ponsel pintar baru dipasangi aplikasi keamanan siber negara, Sanchar Saathi, sebelum dipasarkan. Kebijakan itu diumumkan pada Rabu (3/12/2025), hanya sepekan setelah aturan tersebut dirilis tanpa publikasi luas menyusul tekanan kuat dari perusahaan teknologi global, sorotan publik terkait privasi, dan kritik keras dari kubu oposisi.
Perintah awal yang dikeluarkan secara diam-diam pekan sebelumnya hanya memberi waktu 90 hari kepada para produsen untuk menyesuaikannya. Namun, aturan itu akhirnya dibatalkan karena tekanan besar dari berbagai pihak.
