Presiden Rusia Vladimir Putin (kanan) Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy (kiri)/ (Presiden Rusia, Vladimir Vladimirovich Putin. twitter.com/KremlinRussia_E, Volodymyr Zelenskyy, Presiden Ukraina (Twitter.com/ Володимир Зеленський))
Sementara itu, pada 29 September 2022, Putin telah meneken keputusan terkait pengakuan dua wilayah, Kherson dan Zaphorizhzhia
"Dengan ini saya memutuskan, mengakui kedaulatan negara kemerdekaan Kherson dan Zaphorizhzia. Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal penandatanganannya," kata Putin.
Menanggapi pernyataan Kremlin, sejumlah pejabat Eropa kompak menolak aneksasi sepihak Rusia.
"Ini benar-benar tidak dapat diterima, kami menolak pencaplokan sepihak seperti itu berdasarkan proses yang sepenuhnya dipalsukan tanpa legitimasi,” kata Menteri Luar Negeri Ceko, Jan Lipavsky.
Administrasi pro-Rusia di empat wilayah Ukraina selatan dan timur mengklaim bahwa 93 persen surat suara di wilayah Zaporizhzhia mendukung aneksasi. Disusul dengan 87 persen di Kherson, 98 persen di Luhansk, dan 99 persen di Donetsk.