Dokter di Pakistan Tembak Mati Anak Perempuan dan Teman Lelakinya

Jakarta, IDN Times - Seorang ayah di kota Karachi, Pakistan, menembak mati putrinya sendiri dan teman lelakinya pada Jumat (25/8/2023). Pelaku mengaku melakukan aksi itu demi menjaga kehormatan keluarga.
Menurut keterangan polisi, Rafiq Shaikh, yang merupakan dokter senior di sebuah rumah sakit pemerintah, sedang mencari putrinya, Laraib (17), yang belum kunjung pulang dari malam hari. Tak jauh dari rumahnya, Rafiq kemudian melihat putrinya itu sedang berbincang di dalam mobil bersama seorang laki-laki, yang diidentifikasi sebagai Hasan (17).
Rafiq yang marah kemudian melepaskan tembakan ke arah pasangan tersebut dengan pistol yang dibawanya. Keduanya pun tewas di tempat. Insiden itu terjadi sekitar pukul 07.30 pagi di lingkungan Bakkhar Goth.
“Ayah gadis itu, Dr Rafiq, menembaki mobil tersebut dan mengaku melakukan pembunuhan demi kehormatan,” kata Inspektur Polisi Sohrab Goth Sohail Faiz, dikutip dari Geo News.
1. Pelaku ditemani putranya saat melakukan penembakan
Saat melakukan aksinya, ayah Laraib ditemani putranya yang bernama Abdullah. Jenazah Laraib kemudian langsung dibawa pulang oleh keluarganya, sementara jenazah Hassan ditinggalkan begitu saja di dalam mobil.
Polisi mengungkapkan ada beberapa bekas tembakan peluru di badan mobil tersebut. Selain itu, petugas juga menemukan dua pistol 9 mm dan tujuh peluru di lokasi kejadian.
Usai melakukan penyelidikan, polisi langsung menangkap Rafiq dan putranya. Kedua tersangka juga telah mengakui perbuatan mereka.
2. Korban menderita beberapa luka tembak
Sementara itu, jenazah kedua jenazah telah dipindahkan ke Rumah Sakit Abbasi Shaheed untuk menjalani prosedur hukum yang diperlukan. Menurut ahli bedah polisi, Summiya Syed, Laraib menderita empat luka tembak, sedangkan Hassan menderita delapan luka tembak.
Polisi mengatakan Hassan, yang merupakan warga Gulshan-e-Iqbal, sedang mengantarkan Laraib ke rumahnya saat kejadian. Keduanya dilaporkan merupakan teman sekelas.
“Mereka (Laraib dan Hassan) sedang berbincang sambil duduk di dalam SUV Hassan saat kejadian tragis itu terjadi,” jelas petugas tersebut, dikutip dari The News.
3. Pembunuhan demi menjaga kehormatan keluarga beberapa kali terjadi di Pakistan
Dalam insiden serupa pada Mei, seorang perempuan di Karachi ditembak mati oleh saudara laki-lakinya demi alasan kehormatan. Tersangka mengatakan kepada polisi bahwa saudara perempuannya itu terlibat hubungan terlarang dengan seorang laki-laki sehingga dia kemudian menembak saudaranya itu, dilansir dari Dawn.
Pembunuhan demi kehormatan kerap dilakukan anggota keluarga laki-laki dan menargetkan para perempua. Para pembunuh membenarkan tindakan mereka dengan menyatakan bahwa korban telah mencemarkan nama baik atau harga diri keluarga.
Korban pembunuhan demi kehormatan biasanya dituduh melakukan tindakan amoral, mulai dari berbincang-bincang dengan lawan jenis yang tidak ada hubungan keluarga dengan mereka hingga melakukan hubungan seks di luar nikah.
Pembunuhan ini terjadi sering terjadi di berbagai wilayah di Timur Tengah dan Asia Selatan, dengan hampir setengah dari seluruh kasus tersebut terjadi di India dan Pakistan, dikutip dari Britannica.