Jakarta, IDN Times - Kondisi Presiden Amerika Serikat Donald Trump ternyata lebih mengkhawatirkan dibandingkan istrinya, Melania, usai didiagnosa tertular COVID-19. Seorang penasihat Trump mengatakan, kondisi kesehatan sang presiden serius bahkan sempat mengalami kesulitan bernapas.
Stasiun berita CNN, Sabtu 3 Oktober 2020 melaporkan, Trump sempat diberikan bantuan oksigen karena kesulitan bernapas dan merasa kelelahan. Menurut sumber yang dikutip oleh CNN, oksigen telah diberikan sejak awal ia didiagnosa tertular virus Sars-CoV-2 itu.
"Trump tentu saja diberikan (bantuan) oksigen," ungkap sumber itu yang menyebut, oksigen diberikan ketika Trump masih berada di Gedung Putih.
Namun, pernyataan berbeda datang dari dokter kepresidenan, Dr. Sean Conley. Ia memastikan kepada publik bahwa Trump tidak menggunakan oksigen sebagai alat bantu pernapasan. Tetapi, ia tidak menjawab pertanyaan media apakah oksigen sempat diberikan kepada calon presiden petahana dari Partai Republik itu.
"Dia tidak membutuhkan apa pun sejak pagi tadi. Hari ini dan kemarin ia tidak membutuhkan, ia tidak diberikan oksigen," kata Conley seperti dikutip stasiun berita CNN.
Sementara, menurut sumber kedua, kondisi Trump memang baik-baik saja saat ini. Namun, kekhawatiran tim medis kepresidenan kondisi itu bisa berubah dengan cepat. Sedangkan, sumber ketiga yang dikutip oleh stasiun berita CNN menyebut, tidak ada yang perlu dikhawatirkan karena kondisi kesehatan Trump tidak memburuk.
Seolah untuk menenangkan publik, Trump merilis sebuah video berdurasi 4 menit dan 2 detik dari ruang kerjanya di RS Nasional Militer Walter Reed. Apa yang disampaikan oleh Trump dalam video tersebut? Bagaimana nasib kampanyenya dan calon wapres petahana Mike Pence saat divonis tertular COVID-19?