Jakarta, IDN Times - Dua penebang kayu tewas diserang dengan panah oleh suku Mashco Piro yang terisolasi di Amazon Peru pada Kamis (29/8/2024). Insiden tersebut juga mengakibatkan satu penebang luka-luka dan dua lainnya hilang.
Serangan terjadi di cekungan sungai Pariamanu, wilayah Madre de Dios, Peru dan baru diungkap minggu ini. FENAMAD, organisasi yang mewakili lebih dari 30 komunitas adat di wilayah tersebut, mengkritik keras pemerintah Peru. Mereka menilai pemerintah gagal melindungi wilayah suku terisolasi dari aktivitas penebangan liar.
"Pemerintah Peru belum mengambil tindakan pencegahan dan perlindungan untuk memastikan keselamatan dan integritas para pekerja yang telah terkena dampak serius," kata FENAMAD.
Insiden ini terjadi hanya sehari sebelum Dewan Pengelolaan Hutan (FSC) menangguhkan sertifikasi keberlanjutan perusahaan penebangan Canales Tahuamanu selama 8 bulan. Penangguhan ini merupakan respons atas tuduhan pelanggaran wilayah adat Mashco Piro.