Jakarta, IDN Times - Gelombang dukungan dari masyarakat Serbia terhadap invasi Rusia ke Ukraina semakin menguat. Hal ini menjadi salah satu isu yang dimanfaatkan Presiden Serbia Aleksandar Vucic dalam mempertahankan dukungan untuk elektabilitasnya, dilansir Reuters.
Vucic yang akan bertarung dalam pemilu bulan depan pun meneguhkan pandangan untuk tetap memberikan dukungan kepada Rusia. Serbia dikenal sebagai salah satu sekutu Rusia di Balkan, di mana hubungan politik dan keagamaan kedua negara terjalin erat.
Tak hanya itu, sentimen lain yang menguatkan dukungan itu adalah sejarah pengeboman oleh NATO pada 1999 silam yang telah meninggalkan luka mendalam bagi rakyat Serbia.