Jakarta, IDN Times – Pemerintah Sri Lanka pada Selasa (22/2/2022) mengutarakan keinginannya untuk berdiskusi dengan International Monetary Fund (IMF). Keinginan itu muncul karena ekonomi negara tersebut sedang memburuk. Sri Lanka berharap bisa mendapatkan bantuan pendanaan IMF.
"Sri Lanka telah meminta bantuan IMF beberapa kali di masa lalu dan kami masih terbuka untuk opsi itu," kata juru bicara kabinet dan Menteri Perkebunan, Ramesh Pathirana, dikutip dari Reuters.