Jakarta, IDN Times - Sebuah penjara di ibu kota Guinea, Conakry, dibobol oleh orang-orang bersenjata yang kemudian membawa Moussa Dadis Camara, mantan pemimpin kudeta, dan tiga orang lainnya ke luar dari penjara pada Sabtu (4/11/2023).
Tidak jelas apakah mereka diculik atau dibebaskan oleh pendukungnya, tapi pengcara Camara mengambarkan kejadian itu sebagai penculikan. Saat ini Camara dan dua narapidana lainnya telah ditemukan.
Camara berada dalam sel tahanan karena dituduh terlibat dalam kasus pembantaian selama protes pada tahun 2009. Dia diadili pada September 2022 setelah kembali dari Burkina Faso, tempatnya melarikan diri.