Jakarta, IDN Times - FBI mengungkapkan telah menemukan akun media sosial yang diduga terkait dengan Thomas Crooks, pelaku percobaan pembunuhan mantan Presiden AS, Donald Trump. Akun tersebut berisi lebih dari 700 komentar ekstrem yang mencerminkan tema antisemitisme dan antiimigrasi.
Penemuan ini diungkapkan oleh Deputi Direktur FBI Paul Abbate dalam sidang Kongres AS pada Selasa (30/7/2024). Meski demikian, FBI menegaskan bahwa mereka masih berupaya memverifikasi kepemilikan akun tersebut dan belum dapat memastikan motif pasti di balik upaya pembunuhan Trump.
Insiden penembakan terjadi pada 13 Juli 2024 di Butler, Pennsylvania, saat Trump sedang menggelar kampanye politik.