Jakarta, IDN Times - Dinas Kehutanan dan Margasatwa Nasional (SERFOR) Peru mengatakan bahwa sekitar 14 ribu burung pelikan dan burung laut lain telah tewas akibat wabah flu burung. Wabah itu dimulai dari Kanada, menyebar ke Amerika Serikat (AS) dan terus ke selatan di Amerika Latin.
Secara resmi, Peru mengeluarkan peringatan kesehatan pada Kamis (1/22/2022). Itu dilakukan setelah mengonfirmasi tiga kasus H5N1 pada burung pelikan. Ribuan burung lainnya yang tewas ditemukan di daerah pesisir.