Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi gempa (IDN Times/Sukma Shakti)
Ilustrasi gempa (IDN Times/Sukma Shakti)

Jakarta, IDN Times - Sedikitnya empat orang dilaporkan tewas akibat gempa bumi di Provinsi Sichuan, China, tepatnya di Ya'an. Gempa di China ini berkekuatan 6,1.

Gempa bumi terjadi pada Rabu (1/6/2022) waktu setempat. Setelah itu, gempa susulan berkekuatan 4,5 terjadi tiga menit kemudian. Gempa ini terjadi di kota yang berjarak 110 kilometer dari Chengdu, ibu kota Sichuan.

1. 14 orang terluka akibat gempa

Selain empat orang tewas, dilaporkan pula 14 orang lainnya terluka akibat hantaman gempa ini, dilansir dari Channel News Asia, Kamis (2/6/2022).

Berdasarkan rekaman CCTV yang disiarkan televisi, rekaman tersebut memperlihatkan belasan anak sekolah sempat berteriak dan melindungi diri di bawah meja ketika gedung mulai bergetar.

Setelah menyadari bahwa dilanda gempa, akhirnya mereka keluar kelas dengan tangan yang diletakan di atas kepala.

2. Gempa dirasakan sangat kuat

Ilustrasi gempa (IDN Times/Arief Rahmat)

Sejumlah video lain yang beredar di media sosial juga menunjukkan bahwa getaran gempa dirasa cukup kuat.

Gempa pertama dikabarkan memicu tanah longsor merusak mobil dan meninggalkan bebatuan dan tanah berserakan di jalan.

Seorang pekerja di sebuah blok bertingkat tinggi di Chengdu mengaku pintu kantornya sampai goyang ketika gempa pertama menghantam.

3. Ribuan petugas penyelamat diterjunkan

Suasana Kota Chengdu | Wikimedia.org

Otoritas setempat mengatakan telah menerjunkan lebih dari 1.400 penyelamat ke pusat dan sekitar gempa. Akibat gempa ini, jadwal kereta api pun tertunda karena sejumlah rel terpaksa ditutup.

China sendiri pernah dilanda gempa paling mematikan di 2008. Gempa dengan magnitudo 7,9 kala itu menewaskan hampir 90 ribu orang di Sichuan.

Editorial Team