Jakarta, IDN Times - Polisi Korea Selatan melaporkan bahwa peretas dari Korea Utara telah melakukan serangan siber selama beberapa bulan terakhir. Target peretasan adalah latihan militer gabungan antara Korea Selatan dan Amerika Serikat (AS).
Pasukan Seoul-Washington akan memulai latihan musim panas Ulchi Freedom Guardian selama 11 hari mulai Senin (21/8/2023), untuk meningkatkan kemampuan mereka menghadapi ancaman nuklir dan misil Korea Utara.
Namun Pyongyang keberatan dengan latihan tersebut, dengan menyebutnya sebagai persiapan kedua negara untuk melakukan invasi.