Jakarta, IDN Times - Pemerintah Honduras resmi menyelanggarakan pemilihan presiden pada Minggu (28/11/2021). Pada pemilu kali ini diketahui terdapat tiga kandidat presiden yang akan bertarung demi memperebutkan kursi orang nomor satu di negara Amerika Tengah itu.
Sebelum penyelenggaraan pemilu serentak ini, Honduras sempat dilanda teror pembunuhan kepada calon pejabat. Bahkan, pada awal November lalu, Capres Santos Rodríguez Orellana ditangkap atas dugaan terlibat pembunuhan dan perdagangan narkoba.