ilustrasi (Unsplash.com/Tom Jur)
Houthi telah terlibat perang saudara dengan pemerintah Yaman yang diakui internasional sejak 2014. Mereka menguasai Sanaa dan sebagian besar wilayah utara.
Dalam beberapa bulan terakhir, mereka mengintensifkan kampanyenya untuk menyerang kapal-kapal komersial yang terkait Israel dan sekutunya di Laut Merah dan Teluk Aden. Langkah itu dilakukan sebagai solidaritas terhadap Palestina.
Dilansir VOA News, United Kingdom Maritime Trade Operations (UKMTO) mengaku menerima laporan ledakan 174 kilometer barat laut Hodeidah, Yaman, pada Selasa pagi. Laporan itu muncul usai dua ledakan lain yang dilaporkan oleh kapten kapal Delta Atlantica. Kapal tersebut adalah kapal tanker minyak berbendera Liberia. Ada dugaan mereka diserang oleh Houthi.
Kapal lain yang diserang berbendera Panama bernama On Phoenix. Kapal mengalami ledakan tapi tidak mengalami kerusakan.
“Kapal itu didekati oleh kapal permukaan yang tidak berawak di sisi kanan. USV (drone laut) bertabrakan dengan kapal tetapi tidak meledak. Selanjutnya, tim keamanan bersenjata menonaktifkan USV melalui tembakan senjata ringan," kata Pusat Informasi Maritim Gabungan, sebuah kekuatan multinasional yang diawasi oleh Angkatan Laut AS.