Jakarta, IDN Times - Para dokter senior di Korea Selatan mendukung dokter magang yang sedang melakukan aksi mogok dengan cara mengurangi jam praktik mereka mulai Senin (25/3/2024). Protes yang dilakukan para dokter magang ini sudah berlangsung selama lebih dari sebulan, sebagai perlawanan terhadap rencana pemerintah untuk meningkatkan jumlah mahasiswa kedokteran.
Mereka juga menyuarakan kekhawatiran bahwa kebijakan ini dapat berdampak buruk pada kualitas pendidikan kedokteran.
"Jelas bahwa peningkatan penerimaan mahasiswa kedokteran tidak hanya akan merusak pendidikan sekolah kedokteran, tetapi juga menyebabkan runtuhnya sistem layanan kesehatan negara kita," ungkap Kim Chang-soo, Presiden Asosiasi Profesor Kedokteran Korea, dilansir dari Reuters.