Tehran, IDN Times - Otoritas kesehatan Iran mengonfirmasi dua kasus virus corona baru atau COVID-19 pada Rabu (19/2). Berdasarkan laporan kantor berita ISNA yang dikutip The New York Times, ini adalah kasus virus corona pertama di Iran.
Namun, laporan tersebut tidak menjelaskan apakah pasien yang terinfeksi merupakan warga negara negara Iran atau bukan. Menteri Kesehatan Iran, Kiyanoush Jahanpour, mengatakan bahwa selain dua orang dinyatakan positif, ada beberapa lainnya yang berstatus suspect atau masih diduga. Namun, ia tak menyebutkan berapa jumlahnya.