Jakarta, IDN Times - Kelompok teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) resmi dikalahkan oleh Pasukan Demokratik Suriah (SDF) yang didukung oleh militer Amerika Serikat. Hal itu diumumkan oleh juru bicara SDF, Mustafa Bali melalui akun media sosial.
"Pasukan Demokratik Suriah menyatakan penghapusan total yang dinamakan khalifah dan 100 persen kekalahan ISIS di semua area yang mereka kuasai. Di hari yang khusus ini, kami turut mengenang ribuan martir yang telah membantu mewujudkan kemenangan ini," demikian tulis Bali di akun media sosialnya pada Sabtu (23/3).
SDF dibantu oleh militer Negeri Paman Sam diketahui mulai menyerang benteng pertahanan terakhir ISIS di Baghouz pada (9/2) lalu. Lalu, usai resmi dikalahkan, apakah ISIS masih tetap dinilai sebagai ancaman?