Jakarta, IDN Times - Israel akan memberi pinjaman kepada Otoritas Palestina (PA), yang berada dalam krisis ekonomi, senilai lebih dari 150 juta dolar AS atau setara Rp2,1 triliun. Bantuan itu merupakan hasil pertemuan tingkat tinggi antara Menteri Pertahanan Benny Gantz dengan Presiden PA Mahmoud Abbas pada Minggu (29/8/2021).
Dilansir dari The Straits Times, pertemuan yang jarang terjadi itu dinilai sebagai terobosan besar dalam diplomasi dan dialog damai. Gantz bertemu dengan Abbas di Tepi Barat, wilayah otoritas Palestina yang diduduki Israel.
Sumber yang dekat dengan Perdana Menteri Israel Naftali Bennett mengatakan, Bennett telah menyetujui pertemuan Gantz-Abbas dan menganggapnya sebagai pertemuan reguler.
"Tidak ada proses diplomatik dengan Palestina, tidak akan pernah ada," kata sumber itu.