Jakarta, IDN Times - Pasukan angkatan laut Hamas mengaku dikejar oleh sebuah lumba-lumba yang dilengkapi dengan senjata di lepas pantai Jalur Gaza. Pernyataan tersebut diungkapkan dalam sebuah laporan yang diterbitkan oleh Al Quds, seperti yang dilansir The Jerussalem Post pada 11 Januari 2022.
"Lumba-lumba pembunuh Zionis itu ada menurut publikasi Hamas,” cuit Joe Truzman, analis riset di Foundation for Defense of Democracies, lembaga think tank Amerika Serikat (AS).
“Abu Hamza menjelaskan bahwa seorang anggota unit Pasukan Katak Hamas yang dibunuh oleh Israel selama konflik Mei menemukan lumba-lumba pembunuh. Perangkat yang dipakai oleh lumba-lumba pembunuh itu ditunjukkan dalam publikasi,” lanjut dia.