Mantan Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin. (dok. ANTARA/pri)
Malaysia telah terjerumus ke dalam kekacauan politik setelah mantan Perdana Menteri Mahathir Mohamad mengundurkan diri secara mendadak pada Februari tahun lalu. Kondisi ini membuka jalan bagi Muhyiddin untuk membentuk pemerintahan dengan menyatukan koalisi yang rapuh.
Pengunduran diri ini diumumkan di saat wabah COVID-19 Malaysia sedang memburuk. Menurut data yang dikumpulkan oleh Our World in Data, kasus COVID baru harian Malaysia per satu juta orang adalah salah satu yang tertinggi secara global.
Pada basis rata-rata pergerakan tujuh hari, negara Asia Tenggara itu mencatat 620,14 kasus COVID-19 per juta orang yang dikonfirmasi pada Sabtu. Ini merupakan urutan tertinggi keenam secara global dan teratas di Asia, menurut data.
Tetapi pihak berwenang telah mempercepat laju vaksinasi dalam beberapa pekan terakhir meskipun ada kekacauan politik. Hampir sepertiga dari 32 juta orang Malaysia telah menyelesaikan vaksinasi mereka pada Minggu, menurut data resmi.
Kementerian kesehatan memproyeksikan bahwa infeksi harian akan tetap tinggi dan mencapai puncaknya pada pertengahan September, sebelum turun menjadi sekitar 1.000 kasus per hari pada Oktober.