Jakarta, IDN Times - Menteri Pertahanan Italia Guido Crosetto, pada Kamis (10/10/2024) mengatakan bahwa pasukan Israel telah bertindak secara ilegal dengan menembaki posisi yang digunakan oleh pasukan penjaga perdamaian PBB di Lebanon. Ia menyebut tindakan itu sebagai indikasi kejahatan perang.
Misi penjaga perdamaian PBB (UNIFIL) melaporkan bahwa dua penjaga perdamaiannya terluka ketika tentara Israel menembaki markasnya di kota Naqoura, Lebanon selatan, pada Kamis.
“Ini bukanlah sebuah kesalahan dan bukan sebuah kecelakaan. Ini bisa dianggap sebagai kejahatan perang dan merupakan pelanggaran yang sangat serius terhadap hukum militer internasional,” kata Crosetto, dikutip dari Reuters.
Ia menambahkan bahwa dirinya telah menghubungi mitranya dari Israel untuk menyampaikan protes dan menuntut penjelasan dari duta besar Israel untuk Italia.