Jakarta, IDN Times - Presiden China Xi Jinping mengaku prihatin terkait situasi penyebaran virus COVID-19 di beberapa desa di pinggiran China, mengingat jutaan warganya berbondong-bondong pulang kampung untuk merayakan Imlek yang jatuh pada 21 Januari 2023 mendatang.
Namun, Xi tetap membela kebijakan nol-COVID yang ia terapkan selama ini adalah pilihan yang tepat.
“Xi mengatakan ia sangat prihatin dengan kondisi pedesaan dan penduduknya setelah China melakukan penyesuaian langkah-langkah respons COVID-19,” lapor kantor berita Xinhua, Kamis (19/1/2023).