Jakarta, IDN Times - Pemerintah Amerika Serikat (AS), Kanada dan Inggris menjatuhkan sanksi tambahan kepada Iran menjelang satu tahun peringatan kematian Mahsa Amini. Amini adalah perempuan Iran Kurdi yang meninggal ditahan polisi moral Iran dan memicu protes antipemerintah yang mengguncang negara tersebut.
Amini, 22, meninggal pada 16 September tahun lalu. Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, mengatakan bahwa kematian itu tragis dan tidak masuk akal. Dia menegaskan akan bekerja sama dengan mitra internasional meminta pertanggung jawaban para pelanggar hak asasi manusia di Iran.
Kanada di sisi lain menjatuhkan sanksi kepada enam orang yang terlibat dalam pelanggaran hak asasi manusia. Ini termasuk Sekretaris dan tiga anggota senior Dewan Tertinggi Revolusi Kebudayaan Iran.