Warga menghadiri pemakaman Mayor Jenderal Iran Qassem Soleimani, kepala pasukan elite Quds, dan komandan milisi Irak Abu Mahdi al-Muhandis, yang tewas dalam serangan udara di bandara Baghdad, di Ahvaz, Iran, Minggu, 5 Januari 2020. (ANTARA FOTO/Hossein Mersadi/Fars news agency/WANA [West Asia News Agency] via REUTERS)
Stasiun TV milik pemerintah Iran menyebut jumlah pelayat mencapai jutaan dan menyamakannya dengan pemakaman pendiri Republik Islam Iran, Ayatollah Ruhollah Khomeini, pada 1989. Pembunuhan Soleimani pun dikhawatirkan memicu perang antara Iran dan Amerika Serikat yang semakin mengguncang kawasan Timur Tengah.
Trump menegaskan bahwa kematian Soleimani penting bagi keamanan warga dan kepentingan Amerika Serikat. Sedangkan Iran menyebut Amerika Serikat telah melakukan aksi terorisme dan akan mendapatkan pembalasan. Sejauh ini kedua negara masih saling bertukar ancaman.