Jakarta, IDN Times - Kepolisian Jepang disebut masih melakukan proses autopsi terhadap jasad Warga Negara Indonesia (WNI) bernama Josi Putri Cahyani, yang tewas dengan dugaan dibunuh kekasihnya di Prefektur Gunma, Jepang, pada 22 Agustus 2023.
“Info terakhir oleh kepolisian, autopsi masih berlangsung. Memang waktunya lama. Polisi perlu autopsi teliti dan hati-hati untuk tahu penyebab kematian Josi,” kata Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri RI, Judha Nugraha, ketika ditemui di Jakarta, Kamis (14/9/2023).
“Yang mereka ingin pastikan memang perlu waktu, untuk bisa dapat informasi yang jelas mengenai penyebab kematian. Jadi kita tidak bisa spekulasi,” ucap Judha.