Jepang-UNICEF berkolaborasi bantu MBG di Biak Numfor, Papua. (IDN Times/Marcheilla Ariesta)
Dubes Masaki mengatakan, program ini sejalan dengan konsep Shokuiku, yakni sistem pendidikan gizi di Jepang. Sistem ini mengajarkan anak-anak memahami pentingnya pola makan sehat.
"Di Jepang, kami percaya jika makanan merupakan kunci mencegah penyakit dan menjaga kesehatan. Konsep Shokuiku ini mengajarkan anak-anak memahami makanan dan kebiasaan makan sehat, sehingga bisa diterapkan sepanjang hidup mereka. Pendekatan ini juga efektif dalam mengatasi stunting," kata Masaki.
Dubes Masaki menambahkan, Jepang juga telah melaksanakan proyek pengembangan pelabuhan perikanan, fasilitas pembekuan dan pasar ikan di enam pulau terpencil melalui bantuan hibah JICA. Ini dapat berkontribusi pada kenaikan hasil tangkapan ikan di pelabuhan perikanan Biak dan telah selesai dibangun pada Oktober 2021.
Makanan sekolah di Jepang secara aktif mempromosikan produk lokal untuk konsumsi. Ia berharap kedua proyek ini dapat dikolaborasikan untuk memanfaatkan ikan dari pelabuhan perikanan Biak juga.