Kejadian ini bukanlah kali pertama jet tempur China mengalami kecelakaan. Pada 2015, sebuah jet tempur China jatuh di lereng bukit setelah pilotnya berhasil menyelamatkan diri dengan parasut.
Pada 2013, kejadian serupa juga terjadi di Zhejiang timur. Saat itu pesawat tempur China jatuh ketika menjalani latihan malam. Kecelakaan tersebut menewaskan sang pilot.
Kecelakaan pada hari Kamis ini merupakan kecelakaan ketiga yang melibatkan pesawat di China sejak Maret tahun ini.
Pada 12 Maret, pesawat Boeing 737 dari Kunming ke Guangzhou jatuh di daerah Tengxian di wilayah otonomi Guangxi Zhuang. Sebanyak 132 orang di dalamnya, termasuk sembilan awak, tewas akibat kecelakaan ini.
Satu kecelakaan lainnya terjadi pada bulan lalu. Lebih dari 40 orang terluka ketika sebuah pesawat penumpang Tibet Airlines dengan 122 orang di dalamnya membelok dari landasan dan terbakar saat lepas landas di kota Chongqing barat daya negara itu, dilansir dari India Today.