Jakarta, IDN Times - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden, pada Kamis (3/8/2023), menyerukan pembebasan kepada Presiden Nigeria Mohamed Bazoum. Pernyataan itu disampaikan bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Niger.
Biden mengatakan bahwa AS berpihak pada rakyat Niger, karena negara itu menghadapi tantangan besar bagi demokrasinya.
"Saya meminta Presiden Bazoum dan keluarganya segera dibebaskan untuk melindungi demokrasi yang diperoleh dengan susah payah di Niger. Rakyat Niger memiliki hak untuk memilih pemimpin mereka, serta telah menyatakan keinginan melalui pemilihan yang bebas dan adil. Keputusan tersebut haruslah dihormati," kata Biden.