Jakarta, IDN Times - Kementerian Luar Negeri China mengumumkan sanksi yang jarang terjadi terhadap dua perusahaan pertahanan Amerika Serikat (AS) terkait dukungan mereka atas penjualan senjata ke Taiwan.
Beijing mengatakan, penjualan senjata tersebut sangat mengganggu urusan dalam negerinya, serta merusak kedaulatan dan integritas wilayahnya.
"Penjualan senjata yang terus menerus oleh AS ke wilayah Taiwan di China merupakan pelanggaran serius terhadap prinsip satu China dan ketentuan-ketentuan dalam tiga komunike bersama antara AS dan China," kata kementerian tersebut pada Kamis (11/4/2024), dikutip dari The Straits Times.