Jakarta, IDN Times - Panglima Junta Militer Myanmar Min Aung Hlaing mengatakan, junta terbuka untuk negosiasi dengan pemimpin de facto, Aung San Suu Kyi untuk mengakhiri krisis politik di negara tersebut.
Aung San Suu Kyi sendiri digulingkan kepemimpinannya lewat kudeta militar pada 1 Februari 2021 lalu, dan dijebloskan ke penjara. Sejumlah tuduhan dilayangkan kepada Suu Kyi dan ia diancam 17 tahun hukuman penjara.