ANTARA FOTO/REUTERS/Carlos Barria
Setelah beberapa pekan membantah, pengakuan Saudi soal kematian Khashoggi juga memicu reaksi dari berbagai badan dan tokoh dunia, termasuk PBB dan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Melalui juru bicaranya, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menyatakan, "sangat terganggu" dengan konfirmasi Riyadh atas kematian Khashoggi. "Dia (Guterres) menyampaikan belasungkawa kepada keluarga dan teman-teman Khashoggi," kata kantor Guterres.
Sekjen PBB juga menekankan perlunya investigasi yang cepat, menyeluruh, dan transparan atas kasus kematian Khashoggi. "Dan pertanggungjawaban penuh dari mereka yang bertanggung jawab."
Sementara itu Trump mengatakan, penjelasan Saudi mengenai bagaimana Khashoggi terbunuh "kredibel". Dia juga menilai, pengumuman Saudi mengenai kematian Khashoggi itu merupakan langkah pertama yang baik.
Berbicara kepada wartawan di Luke Air Force Base in Arizona, Trump menegaskan bahwa apa yang menimpa Khashoggi itu merupakan peristiwa mengerikan.
"Saudi Arabia adalah sekutu besar, tetapi apa yang terjadi tidak dapat diterima," kata Trump. Dia juga mengungkit masalah sanksi yang kemungkinan dijatuhkan kepada negara itu. Namun apapun sanksi itu, Trump lebih suka jika tidak termasuk membatalkan kesepakatan pertahanan yang bernilai miliaran dolar.