Jakarta, IDN Times - KBRI Khartoum saat ini terus mendistribusikan bantuan logistik kepada sejumlah Warga Negara Indonesia (WNI) yang terdampak akibat pertempuran di Sudan, tepatnya di ibu kota Khartoum.
“Bantuan diberikan kepada sekitar 200 WNI terdampak perang yang mayoritas berstatus mahasiswa dan PMI,” kata Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha, dalam keterangannya, Rabu (19/4/2023).
Judha menambahkan, petugas KBRI bekerja sama dengan PPI Sudan dan Ikatan Mahasiswa Indonesia (IMI) menelusuri beberapa wilayah di Arkaweet dan Makmurat yang berjarak 500 meter dari zona konflik bersenjata.