Jakarta, IDN Times - Laporan Hak-Hak Fundamental Uni Eropa (FRA) menyatakan kebencian terhadap Yahudi atau anti-semitisme meningkat selama pandemik COVID-19. Laporan itu menyoroti kebencian yang semakin meningkat di ranah media sosial.
Faktor utama yang menjelaskan munculnya tren itu adalah mitos, teori, dan konspirasi bahwa Yahudi adalah penyebab pandemik muncul ke dunia, demikian dilaporkan Middle East Eye.
Dalam temuan bertajuk “Anti-Semitisme: Tinjauan Insiden Anti-Semit yang tercatat di Uni Eropa 2010-2020,” dikatakan pula bahwa aksi-aksi yang menunjukkan kebencian terhadap Yahudi jarang dilaporkan secara resmi.