Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi bendera Aljazair (Pixabay/Jorono)

Jakarta, IDN Times - Aljazair dilaporkan telah menutup kantor Kedutaan Besarnya (Kedubes) di ibu kota Ukraina, Kiev. Langkah itu diambil dengan alasan keamanan ditengah eskalasi konflik Ukraina-Rusia yang semakin memanas dan sudah memasuki hari ke-11.

Dalam sebuah pernyataan, Kedubes Aljazair di Kiev mengatakan telah menangguhkan seluruh layanannya di negara itu.

Kedubes mendesak warga negara Aljazair di Ukraina untuk menghubungi misi diplomatik mereka di negara tetangga yakni Polandia, Hungaria, atau Rumania untuk layanan apa pun, dikutip dari Middle East Monitor, Minggu (6/3/2022).

1. Aljazair juga telah mengevakuasi warganya

Pengungsi dari Ukraina memasuki Polandia di perbatasan Medyka. (UNHCR/Chris Melzer)

Pada Kamis, Aljazair telah mengevakuasi 76 warga negaranya dari Ukraina melalui Rumania. Kebanyakan dari mereka merupakan pelajar.

Pihak berwenang Aljazair berencana untuk mengatur tiga penerbangan lagi dalam beberapa hari mendatang untuk mengevakuasi warga negara mereka dari Ukraina melalui Rumania dan Polandia.

Menurut Kedubes Ukraina di Aljazair, ada sekitar 1.200 pelajar Aljazair di Ukraina, di samping sejumlah warga Aljazair lainnya yang tidak disebutkan yang tinggal di sana.

2. Ada pelajar Aljazair yang tewas dalam konflik

Editorial Team

Tonton lebih seru di