Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
bbc.com

Ajang Olimpiade Musim Dingin seperti menjadi momen yang baik untuk memperbaiki hubungan antara Korea Selatan dan Utara. Setelah pertemuan kembali digelar, Rabu (17/1/2018), kedua negara sepakat untuk berjalan bersama di bawah satu bendera, yakni bendara persatuan Korea di ajang olimpiade itu. Mereka juga bersepakat untuk membentuk tim hoki wanita gabungan. 

Pertemuan tingkat tinggi kembali digelar pada Rabu (17/1/2018) di area perbatasan

bbc.com

Dikutip BBC, jika rencana ini berjalan mulus, ratusan delegasi penting Korea Utara termasuk 230 cheerleaders, 140 musisi orkestra dan 30 atlet taekwondo akan melintasi daerah perbatasan untuk datang ke Korea Selatan. Korea Utara telah sepakat mengirimkan 150 anggota delegasi pada ajang Paralimpik, Maret mendatang. 

Namun sayangnya, rencana untuk membentuk tim hoki gabungan diprediksi bakal mendapat ganjalan besar. Pasalnya pelatih hoki Korea Selatan merasa prihatin dengan kebijakan tim gabungan itu. Penggabungan tim, kata dia, justru merusak peluang Korea Selatan untuk meraih medali.

Puluhan ribu orang juga telah menandatangani petisi online untuk mendesak Presiden Moon Jae-in membatalkan rencana itu. Dan kemungkinan, tim hoki gabungan di Olimpiade itu bakal sulit untuk bisa bertanding karena Korea Utara telah melewatkan tenggat waktu pendaftaran. 

Bukan hanya itu, tantangan besar juga dihadapi Korea Selatan yang harus menemukan agar untuk menjamu delegasi Korea Utara tanpa melanggar sanksi Dewan Keamanan PBB. 

Namun sayangnya, hubungan komunikasi yang mulai terjalin baik antara Korea Utara dan Selatan ini dikritisi oleh Jepang

Editorial Team

Tonton lebih seru di