Jakarta, IDN Times - Menteri Dalam Negeri Kosovo, Xhelal Svecla, pada Sabtu (6/8/2022) menuduh kelompok asal Serbia telah mengganggu aparat keamanan di negaranya. Bahkan, kelompok itu disebut sengaja melakukan serangan yang memperparah tensi antara kedua negara dalam beberapa minggu terakhir.
Pekan lalu, Kosovo dan Serbia sudah terlibat ketegangan setelah adanya demonstrasi dan penutupan jalan dari warga etnis Serbia di perbatasan. Insiden itu mengakibatkan Pemerintah Kosovo membatalkan rencana penggantian nomor kendaraan di wilayah mayoritas etnis Serbia.