Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi bendera Kuba (unsplash.com/limamauro23)

Intinya sih...

  • Kuba membantah terlibat dalam penekanan dan spionase di Venezuela
  • Kemlu Kuba mengklarifikasi tuduhan oposisi bahwa mereka ikut campur dalam urusan negara lain
  • Organization of American States (OAS) dikritik karena mendukung kudeta dan tidak menghormati kedaulatan Venezuela

Jakarta, IDN Times - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Kuba, pada Selasa (20/8/2024), membantah ikut andil dalam segala bentuk penekanan, spionase, dan aksi kekerasan di Venezuela. Pihaknya mengklaim pernyataan itu diucapkan oposisi karena frustasi gagal melakukan kudeta. 

Kuba dikenal sebagai sekutu terdekat Venezuela di Benua Amerika selain Nikaragua. Bahkan, sehari setelah berlangsungnya pilpres Venezuela, Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel langsung mengucapkan selamat kepada Presiden Venezuela Nicolas Maduro atas klaim kemenangannya. 

Editorial Team

EditorBrahm

Tonton lebih seru di