Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi. (IDN Times/Sonya Michaella)
Retno menegaskan, posisi Indonesia sampai saat ini masih konsisten dalam mengimplementasikan 5PC.
“Posisi Indonesia konsisten karena ini sudah keputusan para Leaders ASEAN untuk tetap mengimplementasikan five-point consensus. Jadi kita ingin implementasi five-point consensus ini menjadi platform utama mekanisme utama dari ASEAN untuk berkontribusi untuk membantu Myanmar keluar dari krisis politiknya,” ungkapnya.
Namun, Retno menambahkan, hanya bangsa Myanmar-lah yang bisa mengakhiri krisis ini.
“Sekali lagi yang dapat menolong Myanmar itu adalah bangsa Myanmar sendiri. ASEAN itu membantu, ingin membantu mereka. Mereka ini kan negara yang berdaulat jadi kita selalu sampaikan bahwa kita siap bantu sebagai keluarga, kita siap bantu dan teman-teman tahu sejarah Myanmar sangat kompleks, tapi kita sebagai keluarga kita siap bantu,” pungkasnya.