Jakarta, IDN Times - Seorang mantan kandidat presiden Tunisia bernama Nabil Karoui pada Minggu (29/8/2021) telah ditangkap oleh otoritas Aljazair. Penangkapan Karoui ini setelah adanya permintaan dari Tunisia kepada Interpol untuk memasukkannya sebagai daftar merah buronan.
Pada tahun 2019, Karoui sempat mencalonkan sebagai kandidat presiden dari Partai Qalb Tounès dan kalah dari seorang akademisi Kais Saied. Namun ia diketahui sudah dihukum penjara setelah terbukti melakukan tindak korupsi.
Meski sudah terbukti, kepala Partai Qalb Tounès itu terus mengelak dan menolak aksi penahanan dari pemerintah hingga melakukan aksi mogok makan.