Pada hari Minggu, 9 Mei 2021, sebanyak 1.400 migran tiba di pulau Lampedusa. Dalam 24 jam terakhir, empat kapal lainnya tiba dengan membawa 635 penumpang migran. Migran lain kemudian tiba dan jumlah total migran segera membengkak menjadi 2.150 orang.
Melansir dari laman The Guardian, karena Lampedusa tidak mampu menampung para migran tersebut, ratusan orang tidur di dermaga terbuka. Kapal-kapal feri kemudian dikirim menampung para migran untuk dikarantina agar dapat dites apakah terinfeksi COVID-19 atau tidak.
Salvatore Martello, Walikota Lampedusa, meminta pemerintah Italia untuk memberikan bantuan. Kedatangan para migran dalam jumlah besar dan dalam waktu singkat, membuat pemerintah lokal setempat kerepotan untuk menanganinya.
Ylva Johansson, komisaris urusan dalam negeri Uni Eropa (UE) meminta "solidaritas terhadap Italia dan saya mendesak negara-negara anggota lainnya untuk mendukung pemukiman kembali. Saya tahu lebih sulit untuk mengelola arus migran selama pandemi, tetapi mungkin untuk melakukannya, dan inilah saatnya untuk menunjukkan solidaritas kepada Italia."