papan penanda masuk teritori Lithuania (unsplash.com/lasmaa)
Kepala Komite Keamanan Nasional dan Pertahanan Lithuania (CNSD), Laurynas Kasciunas, mengemukakan bahwa penutupan perbatasan Belarus hanya menunggu waktu setelah datangnya pasukan Wagner.
"Saya selalu mengatakan bahwa penutupan perbatasan Belarus bisa menjadi opsi dan kami dapat melakukannya. Faktanya, CNSD membuat rekomendasi beberapa bulan lalu untuk menutup sejumlah perbatasan," tutur Kasciunas, dikutip The Baltic Times.
"Penutupan perbatasan hanya tinggal menutup waktu. Ini pasti akan dilakukan. Saya tidak akan menjelaskan dengan detail, tapi jika kami melihat situasi makin buruk, maka keputusan akan dibuat untuk menutup perbatasan sepenuhnya," tambahnya.
Di sisi lain, pemimpin Partai Buruh Lithuania, Andrius Mazuronis, menyebut penutupan perbatasan Belarus akan berdampak buruk bagi ekonomi Lithuania. Pasalnya akan menutup peluang tenaga kerja IT Belarus ke Lithuania.
"Kami akan merusak ekonomi kita, karena kita sebenarnya memiliki banyak pemuda yang mengenyam pendidikan di Belarus dan kembali di Lithuania untuk bekerja, sehingga mendapat gaji yang lebih tinggi," terangnya.