Jakarta, IDN Times - Hujan deras yang terjadi di barat laut Republik Demokratik Kongo telah memicu terjadinya tanah longsor. Setidaknya 17 orang tewas dalam semalam akibat insiden tersebut, lapor petugas berwenang pada Minggu (17/9/2023).
Presiden organisasi masyarakat sipil Forces Vives, Matthieu Mole, mengatakan bencana melanda di sepanjang Sungai Kongo di kota Lisa di barat laut provinsi Mongala. Para korban tinggal di rumah yang dibangun di kaki gunung.
Petugas memperingatkan bahwa jumlah korban masih bisa bertambah. Tim penyelamat sedang menyisir puing-puing di bawah rumah yang runtuh.
“Hujan deras menimbulkan banyak kerusakan, termasuk tanah longsor yang menelan beberapa rumah,” ujar Mole. “Jumlah korban masih sementara karena jenazah masih tertimbun reruntuhan,” imbuhnya.
Dilansir Al Jazeera, Gubernur Lisal, Cesar Limbaya Mbangisa menyampaikan rasa belasungkawanya kepada para korban. Dia mengatakan mereka membutuhkan peralatan untuk membersihkan puing-puing reruntuhan dan mencari korban yang masih selamat.
