Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Eks PM Mahathir Mohamad (ANTARA FOTO/REUTERS/Athit Perawongmetha)

Jakarta, IDN Times - Eks Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad dituduh telah menerima sumbangan politik sebesar 2,6 juta Ringgit atau setara dengan Rp8,7 miliar.

Sumbangan ini terkait dengan kasus korupsi yang menimpa eks Wakil PM Malaysia, Ahmad Zahid Hamidi. Mahathir disebut menerima sumbangan dari Ultra Kirana Sdn Bhd, perusahaan lokal yang terlibat dalam persidangan korupsi tersebut.

1. Mahathir membantah tuduhan tersebut

Mahathir Mohamad saat menjabat Perdana Menteri Malaysia, berpidato pada pembukaan Doha Forum, di Doha, Qatar, pada 14 Desember 2019. ANTARA FOTO/Qatar News Agency/Handout via REUTERS

Mahathir membantah tuduhan menerima sumbangan politik tersebut. Disebutkan, sumbangan itu untuk mendanai Parti Pribumi Bersatu Malaysia.

“Saya tidak terima (uangnya). Kalau dia bisa menunjukkan bukti, silakan saja,” kata Mahathir, dikutip dari Strait Times, Selasa (26/7/2022).

“Kalau ada yang memberi uang, tunjukkan siapa yang memberi, saya tidak pernah menerima uang itu,” tegasnya lagi.

2. Sejumlah menteri dan politikus juga menerima sumbangan

Editorial Team

EditorSunariyah

Tonton lebih seru di