Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim mengatakan bahwa negaranya terbuka untuk negosiasi dengan China perihal sengketa Laut China Selatan.
Anwar mengaku, isu Laut China Selatan ini menjadi bahasan dirinya ketika bertemu dengan Presiden China Xi Jinping dan Perdana Menteri China Li Qiang, pekan lalu.
“Di daerah itu, ada klaim juga dari China. Saya mengatakan, sebagai negara kecil yang butuh minyak dan gas, kita harus jalan. Kalau memang harus negosiasi, kita siap untuk negosiasi,” kata Anwar, dikutip dari Strait Times, Selasa (4/4/2023).
China mengklaim hampir seluruh dari Laut China Selatan berdasarkan asas sejarah dan sembilan garis putus atau Ninde Dashed Line, yang memotong ZEE dari Malaysia, Filipina, Indonesia, Vietnam dan Brunei.