Jakarta, IDN Times – Mantan perdana menteri Lebanon, Saad Hariri, mengatakan pada Senin (24/1/2022) bahwa dia akan mundur dari politik untuk sementara dan tidak akan ikut dalam pemilihan parlemen pada Mei mendatang.
Perdana menteri yang pernah menjabat sebanyak 3 kali tersebut juga menyerukan kepada partainya, The Future Movement, untuk melakukan hal yang sama.
"Kami akan terus melayani rakyat kami, tetapi keputusan kami adalah untuk menangguhkan peran apa pun dalam kekuasaan, politik, dan parlemen," kata Hariri, tokoh politik Muslim Sunni terkemuka, dikutip dari Middle East Eye.
Pada hari Senin, ratusan pendukungnya berbondong-bondong ke Tariq Al-Jdeideh, sebuah daerah kelas pekerja di Beirut tempat The Future Movement bermarkas, meneriakkan nama pemimpin mereka yang berusia 51 tahun, "Allah, Hariri, Gerakan Masa Depan Dan tidak lagi."