Jakarta, IDN Times - Mantan presiden Peru yang kontroversial, Alberto Fujimori, meninggal dunia pada Rabu malam (11/9/2024) di Lima, Peru, pada usia 86 tahun. Kematiannya diumumkan oleh putrinya, Keiko Fujimori, melalui platform X.
"Setelah pertarungan panjang melawan kanker, ayah kami, Alberto Fujimori, baru saja pergi untuk bertemu Tuhan," tulis Keiko dalam pernyataannya.
Fujimori sebelumnya diketahui menderita kanker lidah, sakit maag dan tekanan darah tinggi. Pada Mei 2024, ia mengumumkan bahwa dirinya didiagnosis dengan tumor ganas.
Fujimori menjabat sebagai presiden dari 1990 hingga 2000 dan dikenal karena keberhasilannya memulihkan ekonomi serta mengalahkan pemberontakan Maois. Namun, ia juga dikecam atas tindakan otoriter dan pelanggaran hak asasi manusia.