Jenewa, IDN Times - Dunia sedang kehilangan salah satu tokoh perdamaian terkenal. Sekretaris Jenderal PBB berkulit hitam pertama, Kofi Annan menghembuskan nafas terakhirnya pada Sabtu (18/8) siang di Jenewa Swiss. Dilansir dari akun resmi @KofiAnnan, ia meninggal dunia dengan tenang.
Mantan Sekjen PBB Kofi Annan Meninggal Dunia

1. Kofi Meninggal setelah sakit
Kematian Annan pertama kali dikonfirmasi oleh yayasan Kofi Annan Foundation dan staff pribadinya melalui akun Twitter @KofiAnnan. Di dalam keterangan tersebut, tertulis bahwa Annan meninggal dunia akibat sakit yang menyerangnya dalam waktu singkat. "Istrinya, Nane beserta ketiga anaknya Ama, Kojo, dan Nina berada di samping mendiang selama hari-hari terakhirnya," tulis akun tersebut.
Namun hingga saat ini belum ada informasi lebih lanjut terkait penyakit apa yang menyerang Kofi Annan.
2. Ucapan belasungkawa mengalir
Kepergian Annan membuat banyak pihak berduka. Salah satunya datang dari Antonio Guterres yang merupakan Sekjen PBB saat ini. "Ini merupakan kesedihan mendalam ketika saya mendengar berita kematiannya. Dia naik pangkat untuk memimpin PBB ke era baru dengan martabat dan tekad yang tak tertandingi," ujarnya dalam pernyataan tertulis.
3. Sekjen kulit hitam pertama dan peraih Nobel
Anna merupakan tokoh perdamaian dunia yang disegani. Ia adalah sekjen PBB berkulit hitam pertama. Selama hidupnya, ia berjuang untuk keadilan dan perdamaian dunia. Bahkan, Annan bersama PBB mendapatkan penghargaan Nobel pada tahun 2001 dengan kategori "untuk kerja keras mereka demi dunia yang lebih baik dan damai".