Nasib Yahoo yang kian tak jelas membuat sejumlah jajarannya memutuskan untuk keluar atau resign dari tempat tersebut. Salah satunya adalah CEO Yahoo, Marissa Mayer. Padahal posisi yang dimiliki oleh Mayer juga cukup krusial. Dia tidak hanya menjabat sebagai anggota direksi dan CEO, tapi juga menjadi presiden di perusahaan tersebut.
Dikutip Business Insider, (10/1), apa penyebab munculnya keputusan Mayer yang mengejutkan ini? Hal ini diduga berkaitan dengan penjualan bisnis Yahoo ke Verizon dengan nilai 4,8 miliar Dollar atau setara dengan RP 64 triliun.
Nasib para petinggi semakin tidak jelas karena Yahoo memperkenankan mereka untuk memilih bertahan atau undur diri. Jika memilih bertahan pun mereka harus berjuang lebih keras di tempat yang kini sudah tak seperti dulu lagi itu.