Ukraina merupakan salah satu produsen gandum terbesar di dunia. Data dari Al Jazeera menunjukkan bahwa Mesir merupakan importir gandum terbesar Ukraina. Nilai gandum yang diimpor Mesir dari Ukraina mencapai 2,55 miliar dolar AS.
Adanya invasi Rusia terhadap Ukraina membuat distribusi gandum ke negara Mesir sangat terhambat. Di sisi lain, berdasarkan studi International Food Policy Research Institute, harga gandum yang lebih tinggi berpotensi menggandakan pengeluaran negara Mesir untuk impor gandum menjadi 5,7 miliar dolar AS. Hal tersebut pastinya telah membebani keuangan pemerintah setempat dan memicu tekanan inflasi.
Di sisi lain, Mesir adalah pengimpor gandum terbesar di dunia, terutama dari Rusia dan Ukraina. Kedua negara tersebut mengimpor sepertiga kebutuhan gandung yang ada di Mesir.
Perdana Menteri Mesir, Moustafa Madbouly, menetapkan harga roti tanpa subsidi pada hari Senin (21/03/2022) di harga 11,5 pound Mesir per kilogram. Harga ini telah melonjak sebanyak 25 persen karena gangguan impor gandum yang disebabkan oleh serangan Rusia di Ukraina.
Untuk menanggulangi permasalahan pasokan gandum dalam jangka pendek, Mesir akan bekerja sama dengan India yang diketahui juga memiliki pasokan gandum yang melimpah. Setidaknya hal tersebut dapat mencegah adanya inflasi yang terus menerus kedepannya.