Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Retno Marsudi membenarkan bahwa Rumah Sakit Indonesia tinggal memiliki waktu 48 jam lagi untuk beroperasi karena kekurangan bahan bakar.
“Kita kemudian melakukan komunikasi dengan teman-teman relawan Mer-C yang ada di lapangan. Dan dari komunikasi kita diperoleh informasi bahwa waktu yang tersisa adalah kurang lebih 48 jam sejak tadi pagi, karena kita melakukan komunikasi tadi pagi, sebelum generator utama mengalami shut down (mati),” kata Retno, dalam jumpa pers, di Kementerian Luar Negeri RI, Jakarta, Rabu (1/11/2023).